Renungan Minggu, 13 Februari 2022

Fatherless (Tidak Berayah)

Yohanes 14 : 18, Mazmur 27:10

Kebersamaan yang terlalu dalam kadang menghadirkan ketidakdewasaan. Ketergantungan menjadi bagian yang dapat hadir dan keterpisahan menjadi ketakutan yang begitu menghantui. Nuansa sedemikian juga tertampak dalam teks bacaan Yohanes 14 ini. Yesus membukanya dengan kata “janganlah gelisah / menjadi kacau / tak beraturan hatimu”. Keadaan ini muncul ketika Yesus mulai menyampaikan keadaan yang akan terjadi di depan, bahwa Ia akan segera pergi meninggalkan dunia dan murid-murid-Nya. Dari kenyataan yang sedemikian, ternyata para murid tidak paham dan mengetahui bahwa Yesus sebagai pribadi memang tidak akan selalu ada dalam dunia ini. Lihat apa yang dinyatakan Thomas dalam ayat 5, memang tipikal Thomas selalu ingin sesuatu yang jelas, ingat pula kisah kebangkitan Yesus.

Kebersamaan apapun dalam dunia ini tidak ada yang abadi. Semua akan mengalami keberpisahan. Ini realita yang sepertinya belum bisa diubahkan dalam kehidupan di dunia ini. Ada pertemuan maka akan ada perpisahan. Termasuk dengan sosok pribadi Yesus, Ia ada dalam dunia sebagai manusia, namun Ia akan berpisah dengan manusia ketika tugasnya telah usai. Hidup bisa menjadi sendiri, yatim piatu. Tapi jangan bersedih, karena sang Pemazmur dalam Mazmur 27 : 10 berkata, “sekalipun ayahku dan ibuku meninggalkan aku, namun TUHAN menyambut aku”.

Ada Tuhan, yang walaupun tanpa wujud fisik, tetap akan menyambut dan menyertai kita. Dari hal ini maka pembelajaran-nya adalah sadari selalu bahwa hidup di dunia ini adalah kesementaraan, karena itu gunakan setiap momen perjumpaan menjadi sebaik-baiknya. Ambil dan hadirkan nilai-nilai positif yang dapat dikenang ketika keberpisahan itu terjadi. Berikutnya ketika kita akan berpisah dari semua yang ada dalam dunia ini, jangan pula menjadi takut, karena kita akan disambut oleh DIA. Jadi, jalani hidup dengan baik dan benar, gunakan setiap waktu menjadi waktu yang indah dan mulia bagi DIA.

Pdt. Elfriend P. Sitompul

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *